Covid-19: Physical Distancing / Jaga Jarak

Banyak yang bilang Social Distancing, tapi kami lebih senang menyebutnya sebagai Physical Distancing / Jaga Jarak, karena bagi kami yang penting adalah menjaga jarak fisik ketimbang menjaga jarak secara sosial.

Karena menjaga jarak secara sosial artinya menjauh dari interaksi sosial dengan orang lain, padahal yang dibutuhkan saat ini di tengah pandemi virus corona / covid-19 adalah menjaga jarak fisik, sementara interaksi sosial masih dapat dijembatani oleh teknologi, masih bisa di jembatani oleh facebook, twitter, Instagram, whatsapp, telegram dan media sosial lain.

 

Kenapa sih harus Physical Distancing / Jaga Jarak?

Seperti yang sudah kita ketahui bersama, virus corona / covid-19 sangat mudah menular atau memiliki infection rate yang tinggi. Virus corona / covid-19 menular melalui droplets yang ukurannya macam-macam. Ada droplets besar dan kecil. Droplets besar ini akan memindahkan virus lewat tangan. Seperti ketika bersin, batuk, yang kemudian orang sakit tersebut memegang benda-benda di sekitarnya. Sementara droplets kecil menularkan virus dari orang positif Corona ke orang lain secara langsung. 

Droplets besar bisa berpindah dalam jarak kurang dari 1 meter. Sementara, droplets kecil bisa berpindah dalam jarak lebih dari 1 meter. Karena itu, penting sekali untuk menjaga jarak minimal 2 meter dengan orang lain. 

Itulah mengapa melakukan jaga jarak atau physical distancing sangat penting. Bukan hanya menjaga diri sendiri dari infeksi virus corona / covid-19, tetapi juga menjaga orang lain agar tidak tertular dari orang-orang yang merasa sehat, namun secara tidak sadar membawa virus dan dapat menularkan kepada orang lain. 

Dengan physical distancing / jaga jarak, kita membantu memutus mata rantai penularan infeksi virus corona / covid-19.

Covid-19: Physical Distancing Illustration / Ilustrasi Jaga Jarak

 

Kenapa sih kita perlu memutus mata rantai infeksi virus corona / covid-19?

Seperti yang tadi sudah dijelaskan, bahwa virus corona / covid-19 merupakan virus dengan daya penyebaran yang luar biasa cepat, mudah menular. Tidak hanya itu, pasien yang menderita virus corona / covid-19 tentunya membutuhkan perawatan medis, membutuhkan rumah sakit. Dan kita tahu bahwa jumlah rumah sakit di Indonesia tidak seberapa, apalagi jumlah rumah sakit khusus yang sanggup menangani virus corona / covid-19 ini.

Sekarang bayangkan apa yang akan terjadi jika jumlah pasien melonjak melebihi kemampuan rumah sakit kita, melebihi kemampuan sistem kesehatan negara kita, melebihi jumlah dokter, melebihi jumlah suster, melebihi jumlah ventilator tersedia, melebihi kemampuan pengadaan APD? Akan ada banyak pasien yang tidak tertangani, artinya jumlah korban jiwa akibat virus corona / covid-19 ini akan sangat banyak.

Inilah mengapa physical distancing / jaga jarak menjadi sangat penting saat ini.

#stayathome #dirumahaja #jagajarak #wfh