Mau jadi pengikut Firaun atau pengikut Nabi Musa AS?

 

Ustadz : "Kalau kita hidup zaman Firaun kira-kira kita jadi pengikut Firaun, atau pengikut Nabi Musa?"

Jama'ah : "Tentulah Nabi Musa."

Ustadz : "Yakin?"

Jama'ah : "Yakinnnnn"

Ustadz : "Tapi yang membangun Mesir, Firaun. Yang bangun piramid, Firaun. Yang terKAYA, Firaun. Yang punya tentera, dan banyak pengikut, Firaun. Yang bisa memberi PERLINDUNGAN dan jaminan, Firaun. Yang Berkuasa, Firaun. 

Yang bisa sediakan MAKANAN & MINUMAN, Firaun. Yang bisa adakan  HIBURAN, Firaun. Yang bisa buat pusat perbelanjaan, Firaun. Sementara Musa, hanya penggembala kambing saja. Bicara pun tdk fasih. Senjata pun hanya sebatang tongkat. Masih yakin?"

Jama'ah : (mulai terdiam...) 

Ustadz : "Dan kerjaan Musa  hanya penjaga kambing, tiba-tiba ajak kita untuk melewati lautan tanpa  memakai sampan atau kapal. Apakah yakin kita mau ikut Musa ?"

Betapa manusia zaman Firaun dan zaman kita, TIDAK BERBEDA

Di Zaman ini masih banyak yang PERCAYA pada harta, pangkat, jabatan dan pengaruh. 

KEBENARAN Itu bisa jadi akan kita abaikan bila sudah menyentuh orang yang berpengaruh, orang berkuasa dan orang yang kita idolakan.

Sungguh...FIR'AUN itu tetap ADA hingga akhir zaman.. HANYA berUBAH wajah dan bentuk.

Ustad. Zulkifli Muhammad Ali. Lc.,MA